Pages

Senin, 14 Mei 2012

Konstruktor


Metode konstruktor digunakan untuk menginisialisasi objek baru ketika metode-metode itu  dibuat. Tidak seperti metode biasa, kita  tidak dapat memanggil metode konstruktor dengan memanggilnya langsung. Metode konstruktor dipanggil oleh  java  secara  otamatis  ketika  kita  membauat objek baru. Jika kita menggunakan new untuk membuat objek baru, java melakukan 3 (tiga) hal :

1.     Mengalokasikan memori untuk objek baru
2.    Menginisialisasi variabel instance objek tersebut, baik dengan nilai awal maupun dengan nilai default (0 untuk bilangan, null untuk objek, false untuk Boolean, \0 untuk objek, false untuk Boolean, ‘\0 untuk karakter).
3.      Memanggil Metode konstruktor kelas tersebut (mungkin satu dari beberapa metode)

Dengan mendefinisikan metode konstruktor pada kelas yang kita buat, kita dapat mengatur nilai awal variabel instance, memanggil metode berdasar variabel tersebut atau objek lain, atau menghitung property awal objek, kita  juga  dapat melakukan overloading konstruktor sebagaimana yang biasa kita lakukanh terhadap metode regular, juga membuat objek yang memiliki     properti khusus berdarkan argumen yang kita berikan dalam ekspresi new. Konstruktor mirip dengan metode regular, hanya saja ada dua perbedaan utama yaitu : Konstruktor selalu memiliki nama yang sama dengan class. Konstruktor tidak memiliki nilai kembalian.
Contoh Program :


class Asisten { String nama ; int umur;
Asisten(String n, int u) {

nama = n;

umur = u;

}

void tampilAsisten () {
System.out.print(“Hallo, namaku + nama ); System.out.println( Umurku + umur + “ tahun “);

}

public ststic void main(String [] args) { Asisten a;
System.out.println( “);

a = new Asisten(Widy Marinto Jati ,20);

a.tampilAsisten();

System.out.println(“-------------------- ); a = new Asisten(“Iman R, ST “ ,22); a.tampilAsisten();
System.out.println(“-----------------------“);

}

}

0 komentar:

Posting Komentar